Perbedaan KBps dan kbps (Byte dan bit)

Seringkali kita keliru dalam mengartikan bit dan Byte khususnya kalau sudah masuk dalam ranah internet yang menggunakan satuan Kilo misal KBps atau kb
ps, padahal keduanya adalah hal
yang berbeda satu sama lain khususnya di huruf “B”
yang satu menggunakan “B” besar dan satu menggunakan “b” kecil, namun dalam pengucapan sangat sulit dibedakan sehingga sering kali menimbulkan salah pengertian.

Untuk lebih tepatnya untuk KBps kita baca "KiloByte per second" dan kbps adalah "kilobit per second".

Kebanyakan provider internet menyebutkan kecepatan akses mereka dengan kbps dan

Instalasi Linux Blankon

Tahap Pertama, Persiapkan hardisk anda. Jika anda ingin dual booting, defrag dahulu Harddisk Anda dan kemudian buatlah sebuah partisi baru untuk dipasang BlankOndengan ukuran  + 10 Gb (atau lebih besar) dan satu buah Partisi lain berukuran 512 Mb untuk Partisi Swap (kalau di windows, disebut Pagefile),

Tahap kedua, setting komputer agar booting awal di CD/DVD ROM dengan cara masuk ke Bios dan merubah settingan booting pertama dari HDD menjadi CD/DVD ROM.
Masukan CD Installer Blankon yang anda miliki, tunggu sampai Live CD tampil di monitor,
Klik icon “Pasang” yang tampak di layar Desktop Live CD Ubuntu.
Pilhan Bahasa yang akan digunakan
Pilhan Bahasa yang akan digunakan
setelah memilih bahasa, tentukan lokasi dan waktu :

Contoh Perhitungan Subnet

Contoh Perhitungan Subnet
1. Tentukan subnet ke berapa dari IP 145.200.150.95/18, IP kelas: B
2.  Tentukan IP Broadcastnya

Penyelesaian:
Subnetmask : /18, jadi ditulis: 11111111.11111111.11000000.00000000 = angka ‘1’ ada 18, sisanya ‘0’
                                                                255            255               192                0
Jumah Subnet: 22 = 4 (pangkat ‘2’ dihitung dari banyaknya angka ‘1’ di bit ke-3 dan ke-4)
Jumlah Host: 214 – 2 = 16382 (pangkat ‘14’ dihitung dari banyaknya angka ’0’ di bit ke-3 dan ke-4)
Block Subnet: 256 – 192 = 64
Tabelnya:

Cara memasang kabel UTP ke RJ-45


Cara pemasangan kabel UTP / soket RJ-45 , yaitu sambungan yang menghubungkan komputer , Switch HUB , router dll .
sambungan kabel UTP terdiri 2 jenis yaitu:
  1. Tipe straight : Tipe ini digunakan untuk menghubungkan perangkat yang berbeda , misalnya : komputer ke Switch HUB , komputer ke router , Router ke HUB  dst. Tipe ini secara teori cara penyambungannya sama , artinya : bila dilihat hasil di konektor RJ-45 ,kedua konektor  warna kabel 1-8 urutannya sama.
  2. Tipe Cross : Tipe sambungan ini digunakan untuk menghubungkan peralatan sejenis , misalnya : antar HUB , antar Komputer , antar router dst.  Bila diamati urutan warna di konektor RJ-45 adalah : warna kabel nomor 1 di konektor ke-1  akan menjadi nomor 3 dikonektor ke-2 , warna kabel No.2 dikonektor ke-1 akan menjadi warna kabel No.6 di konektor ke-2 Bila dirumuskan , adalah

Cara Meng-install Linux Ubuntu 10.04 LTS

1. Masukkan CD Installer Linux Anda ke CD-ROM, Restart/Reboot komputer sampai CD terbaca,

2. Setelah terlihat wallpaper dan jendela instalasi. Pilih bahasa yang Anda akan gunakan dan klik tombol "Install Ubuntu 10.04
LTS"


Subnetting

Cara menghitung subnetting ada dua cara, cara binary yang cenderung lambat dan cara khusus yang relatif cepat. Biasanya semua pertanyaan tentang subnetting mengacu pada 4 masalah yaitu: Jumlah Subnet, Jumlah Host per Subnet, Blok Subnet, dan Alamat Host- Broadcast. Penulisan IP address biasanya seperti ini 192.168.1.2. Namun namun ada juga yang ditulis dengan 192.168.1.2/24, Maksudnya bahwa IP address 192.168.1.2 dengan subnet mask 255.255.255.0. kok bisa ya?

Ya, /24 diambil dari penghitungan 24 bit subnetmask diselubung dengan binari 1. jadi subnetmasknya adalah: 11111111.11111111.11111111.00000000 (255.255.255.0). Konsep ini disebut dengan CIDR (Classless Inter-Domain Routing) yang diperkenalkan pertama kali tahun 1992 oleh IEFT.
Pertanyaan berikutnya adalah Subnet Mask berapa saja yang bisa digunakan untuk melakukan subnetting? jawabannya ada di tabel dibawah ini!
Subnet Mask Nilai CIDR
255.128.0.0 /9
255.192.0.0 /10
255.224.0.0 /11
255.240.0.0 /12
255.248.0.0 /13
255.252.0.0 /14
255.254.0.0 /15
255.255.0.0 /16
255.255.128.0 /17
255.255.192.0 /18
255.255.224.0 /19
Subnet Mask Nilai CIDR
255.255.240.0 /20
255.255.248.0 /21
255.255.252.0 /22
255.255.254.0 /23
255.255.255.0 /24
255.255.255.128 /25
255.255.255.192 /26
255.255.255.224 /27
255.255.255.240 /28
255.255.255.248 /29
255.255.255.252 /30